Digitalisasi naskah belakangan ini marak dilakukan. Antara lain oleh Perpustakaan Nasional RI, DREAMSEA, dan Kraton Yogyakarta yang bekerja sama dengan British Library. Tujuannya antara lain sebagai upaya untuk konservasi naskah dengan memanfaatkan teknologi digital. Tujuannya untuk mengupayakan naskah asli atau naskah duplikatnya dapat bertahan selama mungkin.
Lantas, setelah naskah didigitalisasi, apakah dengan begitu dunia pernaskahan sudah ‘digital’? Kemudian muncul pertanyaan, apakah digitalisasi naskah sekadar scanning untuk mengantisipasi bentuk fisik naskah yang rapuh agar tidak cepat rusak? Ataukah di era digital, akan ada inovasi-inovasi baru dalam kajian pernaskahan? Hal ini akan didiskusikan lebih lanjut pada Jagongan Naskah edisi 26.
Selain itu, Jangkah juga akan meluncurkan portal jangkah.id. Portal ini dipersembahkan untuk kajian pernaskahan. Siapa pun bisa berkontribusi. Hal ini sebagai upaya untuk membuat naskah-naskah Nusantara semakin ramah di ruang publik.
Narasumber:
Munawar Holil (Ketua Umum Masyarakat Pernasakahan Nusantara Pusat)
Moderator:
Bagus Febriyanto (Ketua Umum Komunitas Jangkah Nusantara)
Waktu:
Sabtu, 27 Maret 2021 Pukul 16.00 WIB
Join Zoom Meeting
https://us02web.zoom.us/j/4320207350?pwd=UVhMVU1jdTM0bGlCcWdiNkFGSEUvdz09
Meeting ID: 432 020 7350
Passcode: VirtualPA
GRATIS
